Pada tahun 1877 sekitar 200 Suster Notre Dame diusir oleh penguasa Prusia, lalu menuju Amerika Serikat. Di Amerika, para Suster kemudian memulai karya pendidikan di Covington (1876), Cleveland (1877), Toledo (1904), Los Angeles (1946), dan Middleburg, Virginia (1956). Bukan hanya di Amerika, para Suster Notre Dame kemudian juga berkarya di beberapa negara yaitu Italia, Jerman, Inggris, Belanda, Brazil, Peru, beberapa negara di Afrika, India, Papua New Guinea, Filipina, Korea Selatan, Indonesia, Vietnam, dan China. Para Suster Notre Dame tiba di Indonesia dan memulai karya pada 1934 di Pekalongan, Jawa Tengah. Selain mendirikan Rumah Sakit Budi Rahayu, para Suster juga membuka karya TK St. Yosef, SD dan SMP Pius Pekalongan. Di Purbalingga TK dan SD Pius, serta SMP Borromeus. Di Yogyakarta SMP Aloysius dan SMA St. Mikael. Sekolah-sekolah tersebut dikelola oleh Yayasan Santa Maria. Di Jakarta, TK Notre Dame Puri Indah (1986), dilanjutkan SD (1988), kemudian SMP (1989). Empat tahun kemudian berdirilah SMA Notre Dame (1993). Lalu pada 2017, TK-SD Notre Dame Grand Wisata, Bekasi, didirikan dan disusul pada tahun 2021 SMP Notre Dame Grand Wisata, Bekasi, dibuka.